Resep Bumbu Opor Ayam Kuning Santan

Posted inOpor Ayam

resep opor ayam bumbu kuning oleh dapoer vha cookpad

Oke, berikut resep bumbu opor ayam kuning santan yang detail, disajikan dalam format HTML tanpa elemen-elemen redundan seperti yang diminta: `

Opor ayam kuning santan adalah hidangan klasik Indonesia yang selalu hadir di meja makan, terutama saat Lebaran. Cita rasanya yang gurih, kaya rempah, dan teksturnya yang lembut membuat hidangan ini disukai semua kalangan usia. Resep opor ayam kuning santan sendiri sangat beragam, tetapi esensinya tetap sama: perpaduan ayam yang dimasak dalam kuah santan yang kaya rempah. Artikel ini akan membahas secara mendalam resep bumbu opor ayam kuning santan, mulai dari bahan-bahan yang diperlukan, langkah-langkah pembuatan yang detail, hingga tips dan trik agar opor ayam Anda terasa istimewa.

Bahan-Bahan Utama

  • Ayam: 1 ekor ayam utuh, potong menjadi 8-12 bagian atau sesuai selera. Jenis ayam yang digunakan bisa ayam broiler atau ayam kampung. Ayam kampung biasanya menghasilkan rasa yang lebih gurih dan tekstur yang lebih kenyal, tetapi membutuhkan waktu memasak yang lebih lama.
  • Santan: 1 liter santan kental dari 1 buah kelapa atau 2 kotak santan instan (@200ml) yang dilarutkan dengan air hingga volume 1 liter. Penggunaan santan segar akan memberikan aroma dan rasa yang lebih otentik.
  • Minyak Goreng: Secukupnya, untuk menumis bumbu.

Bumbu Halus

  • Bawang Merah: 10 siung, ukuran sedang. Bawang merah memberikan aroma dan rasa yang khas pada opor.
  • Bawang Putih: 6 siung, ukuran sedang. Bawang putih memberikan rasa yang lebih kuat dan sedikit pedas.
  • Kemiri: 6 butir, sangrai terlebih dahulu. Sangrai kemiri akan mengeluarkan aroma dan minyaknya, sehingga rasa opor menjadi lebih gurih dan kompleks.
  • Kunyit: 4 cm, bakar atau sangrai. Kunyit memberikan warna kuning yang cantik pada opor dan juga memiliki khasiat sebagai anti-inflamasi. Membakar atau menyangrai kunyit akan mengurangi rasa pahitnya.
  • Jahe: 2 cm, bakar atau memarkan. Jahe memberikan aroma yang hangat dan membantu menghilangkan bau amis pada ayam.
  • Lengkuas: 2 cm, bakar atau memarkan. Lengkuas memberikan aroma yang khas dan sedikit pedas pada opor.
  • Ketumbar: 1 sendok teh, sangrai. Ketumbar memberikan aroma yang harum dan rasa yang sedikit pedas pada opor.
  • Merica Butir: 1/2 sendok teh. Merica memberikan rasa pedas yang ringan pada opor.

Bumbu Cemplung

  • Serai: 2 batang, memarkan bagian putihnya. Serai memberikan aroma yang segar dan khas pada opor.
  • Daun Salam: 3 lembar. Daun salam memberikan aroma yang harum dan khas pada opor.
  • Daun Jeruk: 5 lembar, buang tulang daunnya. Daun jeruk memberikan aroma yang segar dan citrusy pada opor. Membuang tulang daunnya akan mengurangi rasa pahit.
  • Gula Merah: 1 sendok makan, sisir halus. Gula merah memberikan rasa manis dan membantu menyeimbangkan rasa rempah pada opor.
  • Garam: Secukupnya, sesuai selera. Garam berfungsi sebagai penyedap rasa.
  • Kaldu Bubuk (opsional): Secukupnya, sesuai selera. Kaldu bubuk dapat ditambahkan untuk memperkuat rasa umami pada opor.

Langkah-Langkah Pembuatan

  1. Persiapan Ayam: Cuci bersih ayam yang telah dipotong-potong. Lumuri dengan air jeruk nipis dan garam, diamkan selama 15-20 menit untuk menghilangkan bau amis. Bilas kembali hingga bersih.
  2. Membuat Bumbu Halus: Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan blender atau ulekan. Jika menggunakan blender, tambahkan sedikit minyak goreng atau air agar lebih mudah halus.
  3. Menumis Bumbu: Panaskan minyak goreng secukupnya dalam panci atau wajan besar. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang. Masukkan serai, daun salam, dan daun jeruk. Tumis kembali hingga bumbu benar-benar matang dan mengeluarkan aroma yang kuat. Proses menumis bumbu ini sangat penting karena akan menentukan cita rasa opor secara keseluruhan. Bumbu yang tidak matang akan menghasilkan rasa yang langu dan kurang enak.
  4. Memasak Ayam: Masukkan potongan ayam ke dalam tumisan bumbu. Aduk rata hingga ayam terbalut bumbu. Masak hingga ayam berubah warna menjadi pucat.
  5. Menambahkan Santan: Tuangkan santan secara bertahap sambil terus diaduk agar santan tidak pecah. Masak dengan api sedang sambil terus diaduk hingga santan mendidih.
  6. Memberi Bumbu: Masukkan gula merah, garam, dan kaldu bubuk (jika menggunakan). Aduk rata dan koreksi rasa. Masak terus dengan api kecil hingga ayam empuk dan bumbu meresap sempurna. Proses ini bisa memakan waktu 30-45 menit, tergantung pada jenis ayam yang digunakan.
  7. Memastikan Ayam Empuk: Cek keempukan ayam dengan menusuknya menggunakan garpu. Jika garpu mudah masuk, berarti ayam sudah empuk. Jika belum, masak terus hingga ayam empuk.
  8. Mematangkan Kuah: Terus masak opor dengan api kecil hingga kuah mengental dan mengeluarkan minyak. Proses ini akan membuat rasa opor semakin kaya dan gurih. Jangan lupa untuk terus mengaduk agar santan tidak pecah.
  9. Penyajian: Angkat opor ayam kuning santan dan sajikan selagi hangat dengan nasi putih, lontong, atau ketupat. Taburkan bawang goreng di atasnya sebagai pelengkap. Opor ayam kuning santan juga nikmat disantap dengan sambal goreng ati, kerupuk, atau acar.

Tips dan Trik Membuat Opor Ayam Kuning Santan yang Istimewa

  • Gunakan Bahan-Bahan Segar: Bahan-bahan yang segar akan menghasilkan cita rasa opor yang lebih enak dan otentik.
  • Sangrai Bumbu Kering: Sangrai kemiri dan ketumbar sebelum dihaluskan akan mengeluarkan aroma dan minyaknya, sehingga rasa opor menjadi lebih gurih dan kompleks.
  • Bakar atau Membakar Kunyit, Jahe, dan Lengkuas: Membakar atau membakar kunyit, jahe, dan lengkuas akan mengurangi rasa pahitnya dan memberikan aroma yang lebih kuat.
  • Tumis Bumbu Hingga Benar-Benar Matang: Proses menumis bumbu sangat penting karena akan menentukan cita rasa opor secara keseluruhan. Bumbu yang tidak matang akan menghasilkan rasa yang langu dan kurang enak.
  • Gunakan Api Kecil Saat Memasak: Memasak opor dengan api kecil akan membuat bumbu meresap sempurna dan santan tidak pecah.
  • Aduk Terus Saat Memasak: Aduk terus opor saat dimasak, terutama saat santan sudah dimasukkan, agar santan tidak pecah.
  • Koreksi Rasa: Koreksi rasa opor secara berkala dan tambahkan bumbu yang kurang sesuai selera.
  • Gunakan Santan Segar: Penggunaan santan segar akan memberikan aroma dan rasa yang lebih otentik. Jika tidak ada santan segar, gunakan santan instan berkualitas baik.
  • Tambahkan Kentang (Opsional): Kentang dapat ditambahkan untuk menambah tekstur dan rasa pada opor. Potong kentang menjadi dadu dan masukkan saat ayam sudah setengah matang.
  • Tambahkan Telur Rebus (Opsional): Telur rebus dapat ditambahkan sebagai pelengkap opor. Rebus telur hingga matang, kupas kulitnya, dan masukkan saat opor sudah hampir matang.
  • Istirahatkan Opor: Setelah matang, diamkan opor selama beberapa saat sebelum disajikan. Hal ini akan membuat bumbu semakin meresap dan rasa opor semakin enak.
  • Variasi: Anda dapat menambahkan bahan-bahan lain sesuai selera, seperti tahu, tempe, atau sayuran lainnya.
  • Simpan dengan Benar: Jika ada sisa opor, simpan dalam wadah kedap udara di dalam lemari es. Opor dapat bertahan selama 2-3 hari di dalam lemari es.

Tips Tambahan untuk Opor Ayam Kampung

Jika Anda menggunakan ayam kampung, berikut beberapa tips tambahan yang perlu diperhatikan:

  • Rebus Ayam Terlebih Dahulu: Ayam kampung membutuhkan waktu memasak yang lebih lama daripada ayam broiler. Sebaiknya rebus ayam terlebih dahulu hingga empuk sebelum dimasak dengan bumbu opor.
  • Gunakan Teknik Memasak Presto (Opsional): Jika Anda memiliki panci presto, Anda dapat menggunakan panci presto untuk memasak ayam kampung agar lebih cepat empuk.
  • Tambahkan Lebih Banyak Rempah: Ayam kampung memiliki rasa yang lebih kuat daripada ayam broiler. Oleh karena itu, Anda mungkin perlu menambahkan lebih banyak rempah agar rasa opor lebih seimbang.

Dengan mengikuti resep dan tips di atas, Anda dapat membuat opor ayam kuning santan yang lezat dan istimewa. Selamat mencoba dan semoga berhasil!

`